dengan puisi aku bernyanyi
sampai senja umurku nanti
dengan puisi aku bercinta
batas cakrawala
dengan puisi aku mengenang
keabadian yang akan datang
dengan puisi aku menangis
jarum waktu bila kejam mengiris
dengan puisi aku mengutuk
dengan puisi aku berdoa
perkenankanlah kiranya
*taufik ismail*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar