Boleh ga sehari saja pamit dari rutinitas. Ga mikirin kerjaan dulu dengan segala deadline yang terus mengejar. Apapun deh, termasuk tugas dan tanggung jawab di rumah. Pengen menepi sejenak hanya dengan diri sendiri.
Leyeh-leyeh di kasur tanpa ada yang mengganggu. Bisa tidur dan bangun di waktu yang tepat lalu menikmati keindahan pagi di atas sajadah sampai matahari menunjukkan hadirnya di sela-sela jendela.
Kalau lapar tinggal memencet tombol order di aplikasi online dan makanan pun datang. Di seharian yang panjang itu bisa melakukan hobi-hobi yang selama ini sering terlindas oleh kesibukan. Pokoknya sehari saja ngikutin maunya hati.
Bisa ga sih kita nerapin konsep slow living itu di zaman sekarang. Setidaknya di hidup kita sendiri yang di umur segini, meskipun di ujung sana ada tujuan yang sedang menanti. Yang mana kita merasa dituntut untuk bisa sat set melakukan ini itu demi memaksimalkan waktu yang sedikit agar mengcover gunungan aktivitas. Harapannya hanya satu, kepuasan.
Sebenarnya bisa ga sih hidup ini dibikin selow ? Biar ga mudah jenuh dan stres. Biar bisa mempertahankan kesehatan mental dari beragam tekanan, itu katanya. Dan, biar ga muncul pertanyaan seperti di judul tulisan ini. Atau mungkin perlu ditetapkan dulu konsep selow yang bagaimana yang ingin dipilih agar tak terkesan ikut-ikutan. Kita tak perlu melahap semua isi kepala orang, padahal ada yang tidak cocok bahkan berseberangan dengan diri kita. Aku setuju dalam setiap kegiatan kita harus mengutamakan kualitas daripada kuantitas. Meminimalisir pekerjaan yang kurang bermanfaat lalu menggantinya dengan istirahat atau melakukan hobi yang membuat pikiran senang, supaya nanti pikiran dan energi tubuh bisa maksimal untuk kegiatan yang penting-penting saja.
Tapi untuk hidup yang terlalu santai dan bebas dengan dalih meminimkan tekanan sejujurnya aku tidak setuju. Bagiku hidup harus mengandung unsur susah dan mudah. Ada masa tenang dan ada masa dalam tekanan. Begitulah alam seharusnya berjalan supaya tetap seimbang.
Jadi kalau capek, ambillah sedikit jeda hari ini. Esok kita mulai kembali. 🙃
Jumat, 31 Januari 2025
Boleh Ga Sehari Saja
Langganan:
Postingan (Atom)