Senin, 08 Oktober 2012

Menikah? InsyaAllah...^.^




Dahulu, saya demikian ngototnya ingin cepat-cepat menikah. Saya sangat tidak mau menunda pelaksanaan ibadah sunnah yang satu ini. Bagi saya lebih cepat lebih baik agar dihari depannya saya bisa tenang. Saya tidak mau menebar dosa yang mungkin berpeluang untuk saya lakukan. Karena itulah, Tiap kesempatan saya selalu berusaha menyinggung hal ini kepada orang tua saya.

Tapi setelah saya diwisuda, keinginan ini tiba-tiba memudar begitu saja. Ada sesuatu hal yang terpatri dalam hati saya. “saya ingin bekerja dulu, saya ingin kuliah dulu, saya ingin membahagiakan ibu saya dulu” yah, begitulah kira-kira yang ada dalam hati saya saat itu.

Tampaknya tuhan memang menyutujui apa yang menjadi keinginan saya. Tak sempat menganggur, saya langsung ditawari bekerja sebagai guru di pondok pesantren. Tak tanggung-tanggung, saya juga diamanahi jabatan sebagai staf tata usaha sekaligus pembimbing asrama putri. Alhamdulillah.

Saya mengajar 10 jam dalam satu minggu. Walaupun tak ada jadwal mengajar, saya harus tetap datang ke sekolah, jaga-jaga jika ada bahan, surat masuk/surat keluar yang mesti saya benahi. belum lagi di asrama, saya harus membimbing tiap kegiatan mereka. Piket, belajar, dan lain sebagainya.

Mulanya muncul sedikit keluhan, rasanya saya tak sanggup memegang amanah sebanyak itu. Saya takut jika nantinya saya lalai, dan pada akhirnya saya menimbulkan kekecewaan bagi semua pihak.  Tapi pada akhirnya saya dapat juga melaluinya dengan senang hati.

Melihat kesibukan yang demikian padatnya, kiranya tak ada lagi waktu bagi saya untuk memikirkan jodoh atau apapun hal yang berkaitan dengan pernikahan. Bagi saya saat ini bagaimana saya bisa menjalankan semua tugas yang sudah dibebankan kepada saya dengan sebaiknya. Jika kelelahan datang, maka rasa lelah dan letih itu selalu dapat diobati oleh tingkah polah santri saya di asrama. Bercanda dan tertawa telah membuka ruang bagi saya untuk melepas segala penat maupun rasa sumpek sehabis pulang sekolah. Jadi, kondisi saat ini sudah memberikan kebahagiaan yang tiada tara bagi saya.

Menikah?? Tentu. Saya pasrahkan saja semuanya pada Allah SWT. Untuk sekarang saya tak mau dipusingkan dengan urusan tersebut, tunggu saja tanggal mainnya. Saya yakin kok.. ^^ tingting


corat-coret saat lengangnya kegiatan kantor)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar